WHAT'S NEW?
Loading...

(Review) Aplikasi Raport K13 by Kemdikbud



Aplikasi ini merupakan  aplikasi resmi dari kemdikbud dalam hal ini direktorat pembinaan sekolah dasar. Setelah sempat mengalami error akhirnya aplikasi ini diupdate juga, saat ini aplikasi ini sudah diversi 1.0.2 (versi terbaru).
Dipostingan kali ini saya akan mereview sedikit cara kerja, termasuk plus minus aplikasi ini bila dibandingkan dengan aplikasi-aplikasi lain, seperti yang kita pahami bersama, aplikasi atau program merupakan produk teknologi, dan seperti pada umumnya produk teknologi yang fungsinya adalah mempermudah pekerjaan, maka apliksi atu produk yang paling mudah digunakan lah yang akan laku atau ramai digunakan.

Pertama-tama perlu diingat, aplikasi ini terintegrasi dengan dapodikdas, sehingga aplikasi ini hanya bisa di install di komputer yang telah terinstall aplikasi dapodik.

Sebelum kita ke plus minus, sedikit saya jelaskan bahwa aplikasi rapor ini menngunakan 4 masam penilaian, yakni :
1.      Buku Harian Guru (untuk menilai KI 1 & KI2),
2.      Ulangan harian (untuk menilai KI 3 & KI4)
3.      UTS ( untuk menilai KI3 & KI4)
4.      UAS (untuk menilai KI3 & KI4)

Dan perlu diketahui untuk penilaian berdasarkan Buku Harian Guru dan Ulangan Harian hanya boleh dilakukan satu kali untuk setiap tema dan nilai yang telah dientry tidak bisa diubah/edit.
Sedangkan untuk penilaian UTS dan UAS, bisa dilakukan sampai 5 kali, namun nnilai yang sudah dimasukkan tetap tidak bisa di edit.

Penilaian pada aplikasi raport ini semuanya (1,2,3 atau 4) berbasiskan indikator, dengan pola penskoran benar/salah atau ya/tidak. Jadi selama mengunakan aplikasi ini anda tidak akan mendapati kolom isian yang mengharuskan anda memasukkan angka.

Lanjut ke plus minus aplikasi.
Kelebihannya :

  •  Karena terintegrasi dengan dapodikdas, maka kita tidak perlu repot memasukkan/mengetik    biodata.
  • Full support, ini aplikasi resmi yah, jadi kemungkinan besar aplikasi akan selalu diperbaharui sesuai perkembangan kurikulum dan aturan dari kementrian.
  • Aplikasi berbasis web yang dipastikan lebih aman dari virus.
  • Bisa diakses dari beberapa komputer, dengan syarat PC/Laptop utama terhubung dengan jaringan lokal, maka komputer-komputer lain bisa mengakses aplikasi raport yang ada di PC/Laptop utama tanpa perlu menginstall aplikasi raport dan dapodikdas.
  • KI, SK dan KD sudah terinput dan sesuai dengan isi buku resmi K13.


Kekurangannya :
Tak ada gadis yang tak retak, eh gading ya hahahaha. Begitupula aplikasi raport k13 ini, meskipun aplikasi ini resmi dan didevelop oleh tim yang solid namanya ciptaan manusia pasti ada kekurangannya. Adapun kekurangan itu sbb :

  • Indikator Pembelajaran belum dipetakan sampai selesai, didalam aplikasi ini memang sudah ada indikatornya namun tidak semua indikator yang ada di buku guru sudah dimasukkan ke aplikasi, bahkan di penilaian dengan menggunakan Buku Harian Guru, di kelas 4, indikator pembelajaran yang sudah dipetakan hanya pada tema 1, tema lainnya belum dimasukkan.
  • Kesulitan lain adalah indikator  yang ditampilkan di pemetaan indikator adalah seluruh indikator (tidak di sortir per mapel) ini menyulitkan proses pemetaan, terlebih data-basenya indikatornya belum lengkap, sehingga guru dituntut mengetik dan memasukkan sendiri indikatornya sesuai dengan buku atau silabus dan rppnya.
  •  Jumlah evaluasi hanya satu kali & nilai yang sudah diinput tidak bisa diedit. Ini lengkap banget, ibaratnya sudah jatuh tertimpa tangga pula hahaha, gimana tidak, sudah jumlah evaluasi (BHG,Ulangan Harian) nilai yang sudah di input tidak bisa di edit pula. Lengkap kan..
  • Pola penilaian berbasis Indikator. Dengan pola penskoran YA/TIDAK dan penilaian yang berbasiskan indikator, dan dengan kondisi yang telah saya sebutkan pada point 1, maka dengan target pembagian raport hanya 1-2 minggu maka sepertinya guru akan kesulitan menyelesaikan rapor menggunakan aplikasi ini. Belum lagi guru harus menyesuaikan nilai yang didapat sehari-hari yang umumnya masih berbetuk angka skala 100 ke bentuk kecakapan indikator YA/TIDAK.
  •  Tidak ada fitur import dan export nilai
  • Tidak ada fitur analisis hasil belajar

Kesimpulan.
aplikasi ini bagus, dan andai kata aplikasi ini sudah hadir sejak awal diberlakukannya k13 maka saya rasa aplikasi ini cukup membantu dalam proses digitalisasi administrasi dan proses penilaian pembelajaran. Kekurangan utama aplikasi ini terletak pada model penilaian berbasis indikator, pola penilaian seperti ini memaksa guru menginpit banyak indikator sesuai dengan proses pembelajarannya, dan pada kasus ini guru dipastikan tidak akan dapat bergerak gesit dalam menghasilkan rapor pembelajaran, andai aplikasi menyediakan penilaian berbasis KD, maka saya rasa aplikasi ini akan sangat membantu. Dan saya benari memberi bintang 4, namun karena nyatanya di versi 1.0.2 aplikasi ini masih miskin fitur dan masih kurang ringkas dalam pengoperasiannya maka saya hanya dapat memberikan bingtang 2 saja.

Salam satu Rapor, Salam KTSP.

#RIP K13

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda