ADATA SU650 adalah produk SSD entry level buatan ADATA. Seperti layaknya SSD entry level, adata su650 tentunya tidak dilengkapi dengan DRAM, untuk mendrongkrak performa SSD ini menggunakan teknologi SLC chaching.
Kenapa kami memilih Adata SU650? agak panjang prosesnya, silahkan baca disini
Setelah proses yang cukup panjang, akhirnya kami memilih ADATA SU650 dengan kapasitas 480 Gb dengan harga kurang sedikit 784500 (september 2020).
Sesuai judul, SSD ini dipasang pada laptop yang usianya sudah sewindu, Acer Aspire 4738z dengan prosesor intel P6200, RAM 3GB, OS Windows 7 32 bit. Laptop ini sesuai usianya masih menggunakan Sata II, Sata II secara teoritis kecepatan transfer datanya maksimum cuma 3Gbps / 300Mb/sec, beda dengan sata III yang secara teoritis mampu mencapai kecepatan transfer 6Gbps / 600Mb/sec.
Berapakah speed SSD Adata su650 di laptop ini? berikut hasil testnya
Nampak pada gambar diatas performa Read&Write file besar cukup tinggi dimana READ 266,34 dan Write 252,91 nampak performanya Read&Write relatif seimbang, kecepatan segini berarti 2,5 kali lipat lebih cepat dibanding harddisk, dan yang lebih penting adalah kecepatan Read&Write file kecil, SSD ini mampu mencapai Read 161,73 dan write 115,54 agak sedikit jomplang, namun ini sudah cukup untuk mendrongkrak performa sistem operasi dan akses aplikasi windows, karena sebagian besar aktivitas sehari-hari pada komputer memang berkaitan dengan read/write file kecil. sebagai perbandingan mari kita lihat benchmark harddisk yang sebelumnya digunakan pada laptop ini.
sekarang kalau kita bandingkan, Harddisk yang terpasang pada laptop ini mampu menorehkan skor 100MB/s READ dan 98MB/s write file besar ini berarti 2,5 kali lebih lambat dibanding SSD adata su650 tidak terlalu signifikan, bila dibanding kecepatan Read/Write file kecilnya, seperti yang kita lihat READ/WRITE file kecil, Harddisk hanya mampu mencapai 1MB/s jauh sekali dibanding SSD yang lebih cepat 100x lipatnya.
ini menjadi alasan mengapa penggunaan SSD semakin dianjurkan, untuk mengoptimalkan performa laptop, dari benchmark ini juga terlihat, meskipun laptopnya masih SATA II, performa yang dicapai oleh SSD juga masih amat sangat baik dibandingkan harddisk. memang harga SSD belum bisa dibilang murah, tapi jika hanya untuk kebutuhan harian, SSD entrylevel juga sudah cukup memenuhi untuk mendongkrak performa, apalagi kalau laptopnya seperti milik kami yang masih SATA II dan prosesornya cuma Intel P6200, laptop begini sayang juga kalau dipasang samsung, rada mubazir hahaha
Simak juga video review SSD Adata SU650 di laptop jadul pada kanal youtube kami melalui link berikut REVIEW SSD Adata SU650 di laptop jadul SATA II
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda