Goa Pindul Berada di desa Karang Mojo, Gunung Kidul Yogyakarta.
Goa Pindul disebut-sebut sebagai iconnya Wonosari. Goa ini berjarak +- 30 menit dari kota Gudeg. Karena informasi dari Yogyes harus boking dulu maka saya menghubungi pengelola dan diminta menunggu di alun-alun wonosari. awalnya saya bingung dengan objek wisata ini, terlebih saya mendapati ada istilah “calo” (yang berkonotasi lebih mahal) setelah ditelusuri dan dijelaskan oleh pemandu kami yang kebetulan orangnya baik dan sangat ramah saya jadi mengerti ternyata Objek wisata Goa Pindul dikelola oleh banyak pihak, tercatat Awal tahun 2013 ini, Goa Pindul sudah dikelola oleh 3 pihak, yakni 2 Karang Taruna dan Pemerintah Desa. nah informasinya sebentarlagi akan bertambah satu pengelola lagi yang berasal dari karang taruna. jadi secara gamblang paling tidak untuk menikmati Objek wisata ini anda memiliki 4 pilihan pintu, tapi jangan khawatir, semua pintu menawarkan fasilitas dan harga yang sama. kata pemandu banyaknya pintu ini karena pengunjung Goa Pindul sangat banyak, sehingga jika cuma pintu otomatis tidak tertangani, benar saja ketika saya kesana pengunjungnya cukup ramai, pas masuk kedalam goa pun penuh bahkan antri 
.
untuk yang bingung dengan lokasi goa ini, jangan khawatir, disepanjang jalan menuju wonosari, ditepi jalan banyak orang-orang yang menawarkan jasa antar ke Goa Pindul “gratis” ingat gratis lo yah, nah nanti kamu akan diantar ke salah satu dari 3 pengelola yang sudah saya sebutkan diatas. terus yang antar tadi dapat untuk darimana? yang mengantar anda mendapat persenan dari sipengelola. kalau kata pemandu sih ini upaya agar pemuda desa tidak jadi pengangguran (bahasa jawanya timbang nganggur 
)
Sebenarnya disini ada beberapa objek wisata alam yakni Cave Goa Pindul, Cave Tubing Oyo, Caving si Oyot, dan Sendang Pitu. jadi total ada 4 namun tidak semuanya selalu buka, karena beberapa ada yang sangat bergantung pada cuaca. ketika curah hujan tinggi maka ada kalanya mulut goa tertutup air dan otomatis tidak bisa dimasuki. nah kemarin ketika saya kesana yang buka cuma 2 yakni goa pindul dan Caving si Oyot. tarif layanannya untuk goa pindul 30000 sedangkan caving sioyot 40000 total 70000, penitipan barang 1000. tarif diatas sudah termasuk sewa peralatan keamanan (Pelampung dan Ban) dan pemandu.
oh ya perlu diketahui Cave Goa Pindul adalah jenis wisata air, dimana kita akan diajak menyusuri goa berair, wisatawan akan menaiki ban(duduk) dan menyusuri sepanjang goa yang panjangnya +- ……
karena jenis wisata air maka sangat disarankan anda membawa pakaian ganti atau jika tidak membawa anda bisa membeli pakaian di sekitar loket pelayanan selain itu anda juga dilarang untuk membawa peralaran elektronik yang tidak tahan air, nah bagi anda yang ingin mengabadikan gambar, anda bisa menyewa jasa fotografi dengan tarif katanya sekitar Rp.100000
alur petualangan adalah sebagai berikut, setelah daftar diloket, anda dipersilahkan berganti pakaian, kemudian anda dipertemukan dengan pemandu untuk selanjutnya dipersilahkan memakai alat keselamatan (pelampung) dan mengambil ban. selanjutnya anda pemandu akan menuju mulut goa, sebelum terjun ke air, dilaksanakan dulu brefing singkat diakhiri dengan doa.
petualangan dimulai, anda diminta untuk duduk diatas ban, jadi wisatawan tidak berenang di air, so, buat yang tidak bisa berenang jangan khawatir yah sedangkan pemandu dalam posisi berenang. aturan umumnya satu pemandu satu kelompok, sedangkan satu kelompok berkisar antara 1-xx saya lupa menanyakan batas maksimumnya sebab sepanjang yang saya amati pemandu terlihat cukup kepayahan jika jika jumlah peserta dalam kelompoknya terlalu banyak. nah panjang goa ini sekitar (saya lupa lagi 
) dengan kedalaman bervariasi. normalnya caving di goa pindul memakan waktu +- 40 menit, goa ini terbagi menjadi 3 zona, yakni zona remang, gelap abadi dan terang. didalam goa ini anda akan melihat keindahan ukiran alam. berupa stalaktit dan stalagmit yang menarik ada stalagmit yang berbentuk kristal loh. nah hal lain yang unik adalah adanya stalagmit besar yang masih aktif dan terus tumbuh yang posisinya ditengah-tengah gua saking panjangnya sampai ujungnya sampai terendam air posisinya yang berada ditengah gua membuat wisatawan yang melewatinya harus hati-hati karena sempit. hal yang paling serem adalah ketika melewati areal gelap abadi… seremnya bila sendirian, kalo ramai-ramai sih ngak terlalu yah… oh ya disini juga ada sarang kelelawar loh..
selesai caving goa pindul, bagi anda yang mengambil paket lain, akan diantar ke lokasi berikutnya, bagi yang tidak maka akan langsung diantar kembali ke basecamp. karena saya ambil 2 paket maka dilanjutkan caving di sungai 
saya lupa namanya. nah prosesi menyusui sungai ini (mirip arum jeram) sepanjang +- 2 Km, saat itu kami termasuk beruntung karena debit sungai sudah mulai berkurang dan air sudah agak surut sehingga rasa “arum jeramnya” lumayan terasa, saya katakan lumayan sebab kata pemandu, idelanya menyusuri sungai ini adalah ketika air tidak terlalu tinggi, sehingga rasa arum jeramnya benar-benar kerasa. selesai menyusuri sungai wisatawan akan diantar kembali ke basecamp untuk mandi dan berganti pakaian. nah, uniknya dilokasi wisata ada warung, dan pembayaran disini sistemnya utang, nanti bayarnya ditempat penitipan tas.
kesimpulannya berdasarkan obrolan dengan pemandu, waktu yang tepat untuk caving menyusuri sungai adalah awal musim penghujan ketika debit air belum terlalu tinggi, sedangkan untuk goa pindul waktu yang tepat untuk masuk goa adalah antara jam 9-10 siang, karena disaat itulah anda dapat menikmati kilauan cahaya matahari yang menyinari mulut goa istilahnya sih cahaya surga … 
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda